https://staidarussalamlampung.ac.id/ejournal/index.php/peduli/issue/feedJurnal Peduli : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat2025-10-24T09:13:05+07:00Sefriyantisefriyanti360@gmail.comOpen Journal Systems<p align="justify"><em>Jurnal Peduli : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat which contains scientific development and application which includes publication of community service activities, models or concepts and or their application in the context of increasing lecturer knowledge and community participation in development, community empowerment or implementation of community service. This journal is published twice a year, in April and October. This journal has an E-ISSN:<a href="https://issn.brin.go.id/terbit?search=2809-6258" target="_blank" rel="noopener"> 2809-6258.</a> This journal is published in two languages, namely Indonesian and English. This journal can be accessed for free by all levels of society. For those of you who intend to publish your scientific work in this journal, you can contact the Head of Editorial Journal <strong>PEDULI</strong>, <a href="https://scholar.google.com/citations?view_op=list_works&hl=id&hl=id&user=A88ehPYAAAAJ" target="_blank" rel="noopener">Sefriyanti, M.Pd.</a> via WhatsApp Chat. <a href="https://web.whatsapp.com/" target="_blank" rel="noopener">0813-7924-1171</a> and prepare your research report on a relevant theme that has never been published anywhere.</em></p>https://staidarussalamlampung.ac.id/ejournal/index.php/peduli/article/view/865SOSIALISASI PENCEGAHAN STUNTING DENGAN MEMANFAATKAN MAKANAN LOKAL DAN IMUNISASI 2025-10-24T09:11:31+07:00Galuh Mulyawangaluh.muliawan@gmail.com Peni Ramandapeniramanda@uinbanten.ac.idAulia Janahauliajanah@gmail.comNuril Ulia Salsanuriluliasalsa@gmail.comPutri Wulandariputriwulandari@gmail.comDila Nur Fadhilahdilanurfadhilah@gmail.comLika Pajrianilikapajriani@gmail.com<p><em>Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang masih menjadi tantangan serius di Indonesia, khususnya di wilayah perdesaan. Kondisi ini disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dan rendahnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemenuhan gizi serta pencegahan penyakit pada anak usia dini. Pemanfaatan makanan lokal yang kaya nutrisi dan kepatuhan terhadap imunisasi dasar lengkap merupakan dua strategi penting dalam mencegah stunting, namun belum sepenuhnya dipahami dan diterapkan oleh masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sosialisasi terpadu dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pencegahan stunting melalui pemanfaatan makanan lokal dan imunisasi.</em></p> <p><em>Penelitian dilaksanakan di Kampung Golok, Desa Kampung Baru, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, dengan melibatkan 36 responden yang terdiri atas 28 ibu dengan balita dan 8 ibu hamil. Desain penelitian yang digunakan adalah pre-eksperimental dengan pendekatan one-group pretest-posttest. Instrumen penelitian berupa kuesioner untuk mengukur pengetahuan sebelum dan sesudah sosialisasi. Data dianalisis secara deskriptif dan diuji menggunakan Wilcoxon Signed-Rank Test.</em></p> <p><em>Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pada tingkat pengetahuan responden setelah kegiatan sosialisasi. Sebelum sosialisasi, mayoritas responden (52,8%) berada pada kategori pengetahuan rendah, sementara setelah sosialisasi, 75% responden berada pada kategori pengetahuan tinggi. Uji statistik menunjukkan perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest (p < 0,05). Sosialisasi berbasis partisipatif terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pangan lokal dan imunisasi dalam upaya pencegahan stunting.</em></p>2025-10-23T11:21:00+07:00Copyright (c) 2025 Galuh Mulyawan, Peni Ramanda, Aulia Janah, Nuril Ulia Salsa, Putri Wulandari, Dila Nur Fadhilah, Lika Pajrianihttps://staidarussalamlampung.ac.id/ejournal/index.php/peduli/article/view/566PENDAMPINGAN SERTIFIKASI HALAL PADA PELAKU UMKM MADU KLANCENG DI DESA LABUHAN RATU VI LAMPUNG TIMUR2025-10-24T09:11:31+07:00Vina Hayumna Wardanihayunvina@gmail.com Fitri Utamifitriutami222@gmail.comEdi Jatmikomikogie@gmail.com<p>Pendampingan Proses Produk Halal (PPH) adalah kegiatan pengabdian yang ditujukan untuk membantu para pelaku UMKM di Desa Labuhan Ratu VI, Kecamatan Labuhan Ratu Kabupaten Lampung Timur. Program Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI) merupakan program gratis yang ditawarkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia melalui BPJPH. Program tersebut merupakan salah satu strategi dalam mengakselerasi peningkatan jumlah pelaku UMKM yang tersertifikasi halal di Indonesia. Metode pada kegiatan ini yaitu PAR (Participatory Action Research) yaitu metode yang melibatkan partisipasi masyarakat dalam kegiatan pendampingan proses produk halal di Desa Labuhan Ratu VI, Kecamatan Labuhan Ratu Kabupaten Lampung Timur. Salah satu pelaku usaha yang didampingi adalah pelaku usaha budidaya Madu Klanceng. Pendampingan ini dilakukan untuk dapat melatih dan mendampingi para pelaku UMKM dalam mengisi Manual SJPH, mengisi aplikasi SiHalal dan menginput data produksi pada aplikasi SiHalal serta melakukan verifikasi dan validasi pada produk yang didaftarkan pada program SEHATI. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah tersertifikasi halal bagi pelaku UMKM yang didampingi sehingga memiliki nilai tambah pada produk yang diproduksi dan terjamin kehalalan produk yang sudah disertifikasi halal melalui program sertifikasi halal gratis (SEHATI).</p> <p> </p> <p>Kata Kunci : halal, pendampingan PPH</p>2025-10-23T12:07:18+07:00Copyright (c) 2025 Vina Hayumna Wardani, Fitri Utami, Edi Jatmikohttps://staidarussalamlampung.ac.id/ejournal/index.php/peduli/article/view/874MEMBANGUN BUDAYA HIDUP SEHAT: PENINGKATAN KESADARAN KEBUGARAN DAN GIZI ANAK SEKOLAH DASAR2025-10-24T09:11:32+07:00Destri Astrianingsihdestriastria@gmail.comRaden Akhmad Atqooradenakhmadatqoo@gmail.com Tito Parta Wibowo titopartawibowo@gmail.comAfis Alhayas Aiskaafisalhayasaiska@gmail.comNadifani Nadifaninadifani@gmail.comWahyu Wanda Asmarawahyuwandaasmara@gmail.com<p><em>Kesehatan dan kebugaran anak sekolah dasar sangat dipengaruhi oleh pola makan bergizi seimbang, aktivitas fisik, dan penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Gizi yang memadai mendukung pertumbuhan, konsentrasi belajar, serta daya tahan tubuh, sedangkan pola makan yang buruk dapat memicu obesitas, kurang gizi, dan penurunan kebugaran. Sekolah berperan penting dalam menanamkan budaya hidup sehat melalui edukasi gizi, olahraga rutin, dan pembiasaan PHBS. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di SDN Pangabuan, Kecamatan Ciwandan, Kelurahan Gunung Sugih, Kota Cilegon, dengan peserta 39 siswa kelas IV. Diselenggarakan oleh KKM Universitas Bina Bangsa, kegiatan menghadirkan narasumber Dr. Tito Parta Wibowo M.Pd dan </em><em>Raden Akhmad Atqoo M.Pd</em><em>. Metode pelaksanaan mencakup ceramah interaktif, diskusi, dan simulasi olahraga sederhana yang dapat dilakukan di rumah maupun sekolah. Hasil kegiatan menunjukkan Peserta antusias mengikuti kegiatan, aktif bertanya, dan mampu mengulang kembali poin-poin penting yang disampaikan. Simulasi gerakan fisik menambah semangat dan kesadaran bahwa olahraga dapat dilakukan dengan mudah.</em></p>2025-10-23T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Destri Astrianingsih, Raden Akhmad Atqoo, Tito Parta Wibowo , Afis Alhayas Aiska, Nadifani Nadifani, Wahyu Wanda Asmarahttps://staidarussalamlampung.ac.id/ejournal/index.php/peduli/article/view/884UPAYA MENUMBUHKAN SEMANGAT KEISLAMAN MELALUI MAJELIS ILMU DI MASJID JANWAR AL-HIDAYAH2025-10-24T09:11:32+07:00Hamzah Irfandahamzahirfanda1997@gmail.comLily Khairanililykhairani05@gmail.comAulia ZaharaLhiazara@gmail.com Leni Purnama Sarileny.mutiarasdit@gmail.com Nadya Rahmanelinadiarahmaneli@gmail.com<p><em>This study aims to describe the efforts to foster Islamic enthusiasm through the activities of religious gatherings (majelis ilmu) at Janwar Al-Hidayah Mosque. As a center of worship and Islamic education, the mosque plays a strategic role in shaping the religious character of the community. Majelis ilmu serves as an effective medium to strengthen religious understanding, enhance Islamic brotherhood, and raise spiritual awareness among the congregation. The research employs a qualitative descriptive method with a field study approach through observation, interviews, and documentation. The findings indicate that regular religious gatherings significantly increase the congregation’s religious knowledge, motivate the youth to be actively engaged in Islamic activities, and reinforce faith and piety values. Therefore, the majelis ilmu at Janwar Al-Hidayah Mosque plays an essential role in nurturing a knowledgeable, ethical, and committed Muslim generation</em></p>2025-10-23T12:31:39+07:00Copyright (c) 2025 Hamzah Irfanda, Lily Khairani, Aulia Zahara, Leni Purnama Sari, Nadya Rahmanelihttps://staidarussalamlampung.ac.id/ejournal/index.php/peduli/article/view/878PEMANFAATAN MEDIA KOMUNIKASI VISUAL MELALUI JOB BOARD DALAM MENDUKUNG OPERASIONAL DI ME TIME SALON BALI2025-10-24T09:11:32+07:00Komang Adelia Trisnadevyadeliatrisnadevy@gmail.com Putu Suparnasuparna@undiknas.ac.id<p>Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas komunikasi internal di Me Time Salon by Lea melalui penerapan media komunikasi visual berupa <em>job board. </em>Permasalahan yang dihadapi oleh karyawan Me Time Salon by Lea adalah dominasi komunikasi lisan, ketiadaan Standar Operasional Prosedur (SOP) tertulis, serta terjadinya miskomunikasi antar karyawan. Metode pelaksanaan dilakukan dengan teknik pendampingan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi, dilanjutkan dengan perancangan serta penerapan <em>job board</em>, kemudian evaluasi melalui pendampingan dan wawancara. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa <em>job board </em>berfungsi sebagai pusat informasi internal yang menampilkan kalender jadwal kerja, agenda kebersihan, Standar Operasional Prosedur (SOP) sederhana, serta pengumuman operasional yang dapat diperbarui secara berkala. Penerapan media ini menunjukkan dapat mengurangi miskomunikasi, memperjelas pembagian tugas, meningkatkan efisiensi kerja, serta mendorong budaya kerja yang lebih kolaboratif. Kontribusi pengabdian ini adalah pengembangan inovasi komunikasi visual dalam perusahaan. Secara teoritis, hasil ini dapat memperkaya kajian komunikasi organisasi terkait pemanfaatan media visual, sedangkan secara praktis memberikan model komunikasi yang efektif dan berkelanjutan untuk mendukung operasional salon maupun sektor jasa lainnya.</p>2025-10-23T13:50:22+07:00Copyright (c) 2025 Komang Adelia Trisnadevy, Putu Suparnahttps://staidarussalamlampung.ac.id/ejournal/index.php/peduli/article/view/832SIRAH NABI SEBAGAI LANDASAN PENDAMPINGAN PEMBENTUKAN KARAKTER SOPAN SANTUN SISWA SDIT UTSMAN BIN AFFAN SURABAYA2025-10-24T09:13:05+07:00TINUK SUPARTITinuk_suparti@lecturer.uluwiyah.ac.idMoh. Mustqimmustaqim@lecturer.uluwiyah.ac.id<p>Penanaman nilai-nilai karakter bagi peserta didik sejak dini sangat penting sebagai landasan dalam membentuk pribadi yang ungguldi masa yang akan datang secara spiritual, moral, dan sosial. Dengan pembelajaran sirah ini peserta didik dapat menunjukkan sikap santun terhadap guru, teman, dan orang tua. Oleh karena itu, Sirah Nabi Muhammad SAW dijadikan sebagai landasan dalam pembentukan karakter sopan santun peserta didik di SDIT Utsman bin Affan Surabaya. pedampingan ini menggunakan pendekatan metode service learning sebuah metode pembelajaran yang mengutamakan sebuah pelayanan, baik pelayanan terhadap diri sendiri, terhadap orang lain, maupun terhadap lingkungan. Hasil analisis menunjukkan bahwa penerapan sirah Nabawiyah dalam kegiatan pembelajaran dan pembiasaan sehari-hari mampu menanamkan nilai-nilai sopan santun kepada guru, teman, orang tua dengan pendekatan berbasis empat tahapan, yaitu Internalisasi Nilai, keteladana, dan evaluasi.<strong> </strong>Hasil kegiatan pendampingan siswa menunjukkan adanya peningkatan sopan santun terhadap guru, teman, dan orang tua. Selain itu siswa kelas IV mendapatkan keterampilan dalam meningkatkan pemahaman tentang sopan santun sesui dengan pengembangan aspek spiritual, akhlak, dan integritas diri. Dengan menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai panutan, pendidikan karakter di SDIT Utsman bin Affan tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga aplikatif dalam kehidupan peserta didik sehari-hari.</p>2025-10-24T08:29:22+07:00Copyright (c) 2025 TINUK SUPARTI, Moh. Mustqim